Keunikan Curug Cikaso dengan Tiga Air Terjunnya



Curug Cikaso || Seakan mustahil menghitung keindahan yang telah diciptakan oleh Tuhan di Negeri ini, semuanya mempunyai keunikan dan kelebihan tersendiri. curug Cikaso contohnya, merupakan secuil keindahan alam yang berada di Jawa Barat. Akhir – akhir ini destinasi wisata Curug Cikaso menjadi perhatian banyak publik. Banyak keunikan di dalamnya. Yang paling utama adalah terdapat tiga air terjun yang menjadi satu. Pada artikel kali ini admin akan mengulas lebih lanjut keistimewaan dari Curug Cikaso.

Pada awalnya curug Cikaso ini bernama curug Luhur, tetapi seiring berjalannya waktu melihat aliran air ini sebenarnya berasal dari curug Cikaso. Oleh karena itu sampai sekarang orang – orang menyebutnya curug Cikaso. Curug yang sedang ngeHits ini berlokasi di Dusun Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Surade, Sukabumi, Provinsi Jawa Barat. Seperti destinasi wisata dimanapun keberadaaanya pasti memiliki mitos yang menaungi tempat wisata tersebut. Sedangkan Curug Cikaso ini konon katanya memiliki tiga penunggu, yaitu Nyai Blorong yang berada di Curug Aseupan, Prabu Siliwangi yang menjadi penunggu di Curug Aki, dan Eyang Santang yang bersemayam di Curug Meong. Banyak kabar yang beredar kalau pengunjung sering melihat penampakan di kawasan tersebut. Tetapi itu semua kita kembalikan ke keyakinan masing – masing. Lebih baik kita menjaga diri dan tetap waspada agar tidak melakukan hal yang dapat membahayakan kita.

Panorama yang dihadirkan Curug Cikaso sangat menawan. Di tempat ini kita akan sering mendapati pemandangan pelangi. Pelangi tersebut dihasilkan dari pantulan cahaya matahari yang sangat terang ke percikan yang dihasilkan oleh air terjun. Semakin terang cahaya matahari yang menuju air terjun akan semakin indah dan jelas warna pelangi yang dihasilkan. selain  itu di Curug Cikaso juga terdapat kolam yang letaknya tepat dibawah air terjun. Perlu diketahui kolam ini dalamnya mencapai lima belas meter. Cukup dalam bagi yang berpengalaman berenang. Tetapi tidak sedikit juga wisatawan yang melakukan aktifitas berenang. Mereka bertanya terlebih dahulu kepada penjaga Curug untuk memberi tahu lokasi kolam mana yang aman untuk berenang. Mau dimanapun kita berada harus tetap berhati – hati dalam membawa diri agar waktu liburan tidak terusik oleh sesuatu yang tidak diinginkan.

Curug Cikaso mempunyai tinggi sekitar 80 meter dan memiliki lebar kurang lebih 100 meter. Mengapa curug ini begitu lebar, karena curug Cikaso sendiri merupakan gabungan dari tiga curug yang berposisi berdampingan, yaitu dari yang sebelah kanan dengan curug Aki, bagian tengah ada curug Meong, dan yang paling kiri bernama curug Aseupan. Dari ketiga curug yang membentuk curug Cikaso ini jika dilihat hanya terdapat 2 aliran yang mengalir, karena yang satu agak samar – samar.

Penataan lingkungan oleh pemerintah setempat sudah mulai terealisasi disekitar curug. Dapat dilihat di lokasi sudah terdapat 2 buah toilet, dan jika pengunjung lapar di area curug juga telah disediakan warung makan. Untuk oleh – oleh di rumah pemerintah dan penduduk setempat juga sudah membangun beberapa kios untuk souvenir khas daerah tersebut.


Seperti tempat wisata lainnya hari yang  paling banyak dimanfaatkan oleh pengunjung adalah hari libur. Menikmati rindangnya pohon – pohon sekitar curug, gemuruhnya suara air yang melimpah dari puncak air terjun. Pengunjung biasanya lebih tertarik ketika debit air sedang besar. Suara yang dihasilkan akan terasa mantab dan menggelegar. Tempat wisata ini memang sangat cocok bagi kita yang sedang stres karena pekerjaan ataupun dunia luar. Disini kesejukan akan sangat terasa dengan pemandangan yang memukau, hijau daun akan tertera kemanapun mata tertuju. Membuat hati tenang dan recovery akan terasa cepat. Nah seperti itulah ulasan tentang keindahan Curug Cikaso, sebelum melakukan wisata alangkah baiknya menyusun rencana daari dini.

Akses menuju lokasi
Agar tidak terasa lelah pengunjung dapat menggunakan perahu dengan biaya Rp 60.000 per perahu dengan maksimal kapasitas 10 orang. Tapi jika ingin merasakan petualangan Perjalanan dapat ditempuh melalui desa Surade, setelah itu terdapat pertigaan di jalan Cikaso. Dari pertigaan tersebut perjalanan harus ditempuh dengan berjalan kaki menuju curug Cikaso yang kurang lebih menempuh waktu 30 menit dan berjarak 8 kilometer.

Harga Tiket masuk Curug Cikaso:
- Mobil Rp 27.000/per mobil + uang parkir Rp 6.000
- Pejalan kaki Rp 3.000 per orang
- Biaya kebersihan Rp 2.000/ orang
- Sewaan Perahu Rp 60.000/perahu kapasitas 10 penumpang
- Toilet Rp 2.000


Beberapa foto dari Curug Cikaso :


perahu menuju Curug Cikaso

banyaknya wisatawan

wisatawan berenang di kolam curug

Peta Lokasi Curug Cikaso :

Baca Juga : Lembah Baliem Wisata Primitif di Tanah Papua

Comments

Popular posts from this blog

Pesona Terang Pulau Samber Gelap

Keindahan Pantai Lagoi, Wisata Berbintang Kepulauan Riau

Lembah Baliem Wisata Primitif di Tanah Papua